Mengapa orang memilih kabel inti tembaga?
Dalam bidang transmisi tenaga, pemilihan material kabel yang tepat sangatlah penting. Ada inti tembaga dankawat inti aluminiumSdi masyarakat. Meskipun kabel inti aluminium memiliki keunggulan tertentu dalam harga dan berat, kabel inti tembaga lebih sering dipilih di bidang kelistrikan. Di bawah ini, kami akan mengeksplorasi keterbatasan kabel inti aluminium dan menjelaskan alasan utama mengapa kabel inti tembaga lebih unggul.
1. Perbedaan konduktivitas
Konduktivitas aluminium jauh lebih rendah dibandingkan tembaga. Meskipun kabel inti aluminium lebih ringan dan murah, karena konduktivitasnya yang buruk, kabel inti aluminium dengan luas penampang lebih besar diperlukan untuk mengalirkan arus yang sama. Hal ini tidak hanya meningkatkan ukuran dan kesulitan pemasangan kabel, namun juga menyebabkan hilangnya energi lebih tinggi dan mengurangi efisiensi transmisi daya.
2. Sifat mekanik yang tidak memadai
Kekuatan mekanik aluminium lebih rendah dibandingkan tembaga. Terutama dalam kasus banyak pembengkokan dan puntiran, kabel inti aluminium lebih rentan terhadap masalah kerusakan dan kelelahan. Dalam aplikasi praktis, ini berarti keandalan kabel inti aluminium jauh lebih rendah dibandingkan kabel inti tembaga ketika menghadapi lingkungan pemasangan yang rumit dan penggunaan jangka panjang.
3. Masalah kontak
Aluminium mudah teroksidasi di udara membentuk lapisan film aluminium oksida, yang memiliki sifat insulasi listrik dan dapat meningkatkan resistansi kontak, sehingga menyebabkan masalah kontak yang buruk. Tembaga relatif stabil dan tidak mudah teroksidasi, sehingga dapat menjaga konduktivitas yang baik pada sambungan dan sambungan, sehingga mengurangi tingkat kegagalan.
4. Koefisien ekspansi termal
Koefisien muai panas aluminium lebih besar dibandingkan tembaga. Di lingkungan dengan perubahan suhu yang besar,kabel inti aluminiumcenderung berubah bentuk, mengakibatkan sambungan menjadi longgar, sehingga mempengaruhi keandalan dan keamanan kabel. Hal ini terutama terlihat di lingkungan bersuhu tinggi atau dingin, sehingga meningkatkan frekuensi perawatan dan penggantian.
Meskipun kabel inti aluminium memiliki keunggulan dalam hal biaya dan berat, kekurangannya dalam hal konduktivitas, kekuatan mekanik, ketahanan oksidasi, dan koefisien muai panas membuat kabel tersebut sulit digunakan sebagai kabel listrik. Untuk transmisi daya yang memerlukan keandalan dan efisiensi tinggi, kabel inti tembaga masih merupakan pilihan ideal.
- Kabel Berisolasi PVC
- 450/750V BV Single-Core Cu/Kabel PVC
- Kabel 450/750V BVR Single-Core Cu/PVC
- 300/500V Atau 450/750V RV Single-Core Cu/PVC Kabel Fleksibel
- 300/500V Atau 450/750V RVV Multi-Core Cu/PVC/PVC Kabel Hitam Fleksibel
- 300/500V Atau 450/750V RVV Multi-Core Cu/PVC/PVC Kabel Putih Fleksibel
- 300/500V Atau 450/750V RVVP Multi-Core Cu/PVC/CWS/PVC Disaring Kabel Fleksibel
- 450/750V KVV Multi-Core Cu/PVC/PVC Kabel Kontrol
- 450/750V KVV22 Multi-Core Cu/PVC/STA/PVC Kabel Kontrol Lapis Baja
- Kabel Kontrol Disaring 450/750V KVVP Multi-Core Cu/PVC/CWS/PVC
- 450/750V KVVP2-22 Multi-Core Cu/PVC/CTS/STA/PVC Disaring Kabel Kontrol Lapis Baja
- 0.6/1KV PVC-Insulated PVC-Insulated Single-Core Kabel Listrik
- 0.6/1KV PVC-Insulated PVC-berselubung Kabel Daya Multi-Core